nusakini.com-Jakarta- Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali menegaskan tugas dari Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penyelesaian Sanksi WADA belum berakhir. Sebab, tim yang dipimpin Raja Sapta Oktohari itu masih harus menginvestigasi masalah tersebut.

“Tim Satgas tersebut masih melakukan investigasi. Hari-hari kedepan, mereka masih bertugas untuk itu. Sanksi dari WADA sudah dicabut, tapi tim masih bekerja dengan tugas berikutnya hingga tuntas,” kata Menpora Amali dalam wawancara bersama Kompas TV secara virtual, Sabtu (5/2).

Menpora Amali percaya proses investigasi untuk mengetahui detil permasalah sanksi ini bisa diselesaikan dengan cepat. Diharap, permasalahan tersebut tidak terulang kembali.

“Ada tiga arahan dari Bapak Presiden Joko Widodo terkait ini, pertama perbaiki komunikasi dengan WADA, kedua penuhi segala yang diminta WADA, dan investigasi kenapa hal ini bisa terjadi. Saya yakin tugas investigasi tersebut bisa selesai dengan segera,” terang Menpora Amali.

Atas kejadian ini, Menpora Amali mengingatkan semua pihak untuk lebih memperhatikan lagi dari segala aspek. Sebab, untuk mencapai prestasi olahraga harus mengedepankan sportivitas.

• Pra POPNAS Jadi Ajang Pembibitan Atlet Muda Daerah Menuju Pentas Olahraga Nasional dan Internasional
• Meriahkan Haornas Ke-39, DWP Kemenpora Buka Pelatihan Tata Boga untuk Tingkatkan Kreatifitas Olahan Makanan Sehat
• Menpora Amali Ingin PON Jadi Ajang Evaluasi Pembinaan Prestasi Olahraga Nasional menuju Prestasi Internasional
• Senior Officials Meeting the 5th Session of ICYSM, Delegasi Indonesia Tekankan Pentingnya Merawat Solidaritas Anggota OKI
• Anggota Komisi X DPR Ledia Hanifa Amaliah Apresiasi Dukungan Kemenpora Terhadap Timnas Sepak Bola Amputasi Indonesia

“Apa yang dialami saat sanksi yang diberi WADA ini membuat kita tersadar. Disamping mengejar prestasi, kita juga harus memperhatikan sportivitas,” pungkas Menpora Amali.(rls)